Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiwaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi mengadakan Sosialisasi KKN Kebangsaan ke-XI Tahun 2023 melalui daring zoom meeting (10/4/2023).
Dalam sambutannya Koordinator Kemahasiswaan Belmawa Kemendikbud RI, Sukino S.Pd, M.A.P menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Universitas Tanjungpura (Untan) dan segenap panitia pelaksaaan KKN Kebangsaan Ke-XI atas kesediaan untuk menjadi tuan rumah dan mempersiapkan terkait pelaksanaan KKN Kebangsaan ke-XI tahun 2023.
“Tema KKN Kebangsaan yang di usung kali ini baik sekali karena kita menginginkan NKRI utuh bersatu dan maju bersama untuk mewujudkan cita-cita dari bangsa ini,” ujarnya.
“Kita ingin daerah perbatasan menjadi beranda depan ataupun etalase kebesaran Indonesia dengan berbagai kemajuannya, bukan menjadi halaman belakang yang memperlihatkan ketertinggalan dan keterbelakangan,” lanjutnya.
Ia berharap kehadiran kehadiran mahasiswa di perbatasan menjadi akselator kemajuan daerah perbatasan.
Sementara itu, Rektor Untan, Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Makarim, serta Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemdikbudristek, karena memberikan kepercayaan kepada Untan sebagai penyelenggara kegiatan KKN Kebangsaan ke-XI Tahun 2023 di Provinsi Kalimantan Barat.
“Untan menyadari sepenuhnya keberhasilan penyelenggaraan KKN Kebangsaan ini sangat tergantung pada dukungan dari Kemdikbudristek, Kolega PTN dan PTS se-Indonesia, serta mitra strategis di Kalbar, Gubermur Kalbar, Pangdam, Kapolda, Danlanud, Danlanal, Pemkab Bengkayang, Pemkab Sambas dan seluruh Bupati/Wali Kota se Kalbar. Rekan-rekan BUMN, Pelaku Bisnis, Pelaku Industri dan seluruh pemangku kepentingan,” ujarnya.
Menurutnya, Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan merupakan kegiatan intrakurikuler perguruan tinggi yang memadukan dharma pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sekaligus dalam satu kegiatan.
“Program ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapatnya di perguruan tinggi, mengembangkan soft skills, mematangkan kepribadian guna menumbuhkan jiwa kebangsaan atau cinta tanah air, serta rasa percaya diri dalam mempersiapkan diri menghadapi realitas kehidupan sosial kemasyarakatan, belajar bersama masyarakat, dan turut memberdayakan masyarakat di lokasi kegiatan,” tuturnya.
Sebagai rangkaian persiapan awal pelaksanaan KKN Kebangsaan ke-XI 2023, pada tanggal 6 s/d 8 Maret 2023 telah dilakukan kunjungan lapangan, yang diikuti oleh Rektor dan Ketua LPPM serta peserta sebanyak 113 orang dari 57 Perguruan Tinggi seluruh Indonesia.
“Mengunjungi dua kabupaten lokasi penyelenggaraan KKN Kebangsaan, yaitu Kabupaten Sambas dan Kabupaten Bengkayang, tempat dimana para mahasiswa akan ditempatkan. Kedua kabupaten tersebut dimaksud terletak didaerah perbatasan dengan negara tetangga, Malaysia,” jelasnya.
Menurutnya, penempatan mahasiswa di daerah perbatasan menjadi suatu moment yang sangat menarik dan menantang. “Sekaligus menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi yang pada gilirannnya akan mempercepat pemerataan dan perwujudan keadilan sosial di daerah perbatasan yang merupakan daerah pingiran,” pungkasnya.
Tiga subtema yang menjadi keutamaan dalam KKN Kebangsaan ke-XI Tahun 2023, yaitu:
- Memperkokoh rasa cinta tanah air dalam rangka memajukan daerah perbatasan melalui program KKN Kebangsaan;
- Penguatan ketahanan nasional dan masyarakat dalam menangani kasus putus sekolah, stunting, kekerasan perempuan dan anak, serta kejahatan lintas batas; dan
- Digitalisasi komoditi dalam mendukung kedaulatan pangan, potensi wisata, dan penguatan pemberdayaan desa.