Pontianak, thetanjungpuratimes.com – Kampus Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, merupakan roh perguruan tinggi masa kini serta masa depan. Bahkan, Untan bisa disebut sebagai salah satu pusat peradaban yang akan menjadi lokomotif perkembangan peradaban manusia, terutama di masa depan yang akan datang
“Universitas memilki peran yang sangat penting, baik itu dalam perkembangan ilmu pengetahuan maupun ilmu teknologi untuk perkembangan di masa depan,” ungkap Sekretaris Jenderal Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, Prof. Ainun Na’im meresmikan perubahan nama Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Tanjungpura Pontianak, menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Sabtu (19/3).
Menurut Ainun, ada beberapa universitas, institusi maupun lembaga yang bisa bertahan sampai ratusan tahun, bahkan melebihi umur manusia.
“Kita lihat Universitas di dunia juga ada yang berumur 100 tahun dan 200 tahun, bahkan ada yang lebih dari itu. Saya pernah membaca ada sebuah perusahan baja yang megalami berbagai macam perubahan akan tetapi masih tetap eksis sejak ratusan tahun lalu, bahkan ketika musim , perang perusahan ini semakin bisa berkembang,” terangnya.
Untuk itu, Untan Pontianak diharapkan dapat melahirkan generasi muda yang berprestasi di masa yang akan datang.
Sementara Rektor Universitas Tanjungpura Pontianak, Prof. Dr.H.Thamrin Usman DEA mengatakan, untuk mengelola apapun baik itu institusi, maupun yang lainnya ada sifat akuntabilitas dan transparansi yang sangat diperlukan.
“Karena sekarang ini, zamannya orang ingin tau segala hal apapun itu,” tutur Thamrin saat membuka Kuliah Umum di Rektorat Lantai Tiga.
Sehingga, lanjut Thamrin, jangan sampai salah gerak, seperti dalam kepanitian seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri se-Indonesia.
“Kita mendapat kritikan dari masyarakat, dan kita saat ini berupaya untuk akuntabel serta berupaya untuk transparan dan sebagainya,” ujar Thamrin.
Selain menggelar perubahan nama, juga digelar kuliah umum tentang Program Doktor Ilmu Ekonomi, Doktor Ilmu Manajemen, serta Program Magister Manajemen Magister Ilmu Ekonomi, dan Magister Akuntansi.
Sekjen Kemenristekdikti RI sendiri menyampaikan materi tentang good governance yang baik, karena di dalam itu semua ada akuntabilitas, transparansi, dan sebagainya. (Monika/Yuniar)