Untan Raih 37 Proposal Program Kreativitas Mahasiswa 2016

Untan

Pontianak, thetanjungpuratimes.com. Mahasiswa Universitas Tanjungpura (Untan) kembali harumkan nama Kalbar.

Sesuai dengan Surat Keputusan yang dikeluarkan oleh Kemenristekdikti Nomor 117/B3.1/KM/2016 pada tanggal 19 Februari 2016, Universitas Tanjungpura meloloskan 37 Tim dalam pentas Nasional di Program Kreativitas Mahasiswa tahun 2016. Angka ini cukup membanggakan dikarenakan Untan menjadi peraih terbanyak (37 proposal) se-Kalimantan.

Pengumuman lengkap bisa dilihat di simlitabmas.dikti.go.id dengan data sebagai berikut : PKM bidang Kewirusahaan sebanyak 6 Proposal, PKM bidang Karyacipta sebanyak 3 Proposal, PKM bidang Pengabdian Pada Masyarakat sebanyak 1 Proposal, PKM bidang Penelitian Eksak sebanyak 17 Proposal, PKM bidang Sosial Humaniora sebanyak 7 Proposal dan PKM bidang Teknologi sebanyak 2 Proposal.

PKM Sebagai ajang kompetisi dan menumbuhkan kreatifitas mahasiswa, sangat progresif melahirkan ilmuwan-ilmuwan muda baik dalam bidang sosial, humaniora dan eksakta.

Sesuai tujuannya, PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi. Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan serta berjiwa mandiri dan arif, mahasiswa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap tanggungjawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni (simlitabmas.dikti.go.id).

Mahasiswa Untan yang tembus PKM 2016, Nauval Muhammad, mengatakan PKM sangat dinanti para mahasiswa di setiap fakultas.

“Merupakan ajang untuk mengasah kemampuan menulis serta analisis suatu proyek untuk kebermanfaatan masyarakat umum” ujar pemilik judul PKM “Pemanfaatan Asap Cair Tempurung Kelapa Sebagai Fungisida Nabati Dalam Pengendalian Phytopthora capsici Penyebab Penyakit Busuk Pangkal Batang Tanaman Lada Secara In Vitro”

Mahasiswa asal Fakultas Pertanian Untan (2014) itu, selain aktif menulis, Ia juga organisatoris. Nauval yang kesehariannya aktif sebagai pengurus KAMMI Untan dan Sekretaris Umum di FKMI Ulul Albab, menjadi contoh teladan bagi mahasiswa Untan, meskipun sibuk dalam berbagai aktivitas dan organisasi di kampus, tak menghalanginya untuk terus berprestasi.

Salah satu aktivis mahasiswa, Adi Sutrisno, memberikan pandangannya terkait kemajuan pesat yang diraih oleh mahasiswa Untan, menurutnya hal tersebut akan memberikan dampak positif bagi kenaikan rating Untan di tingkat Nasional.

“Untan telah banyak melahirkan ratusan generasi mahasiswa berprestasi, saya sangat salut, disela-sela kesibukannya, mereka mampu berkarya dan aktif dalam berbagai kegiatan organisasi. Kami, mahasiswa Untan akan selalu optimis. Suatu saat nanti, Untan akan menduduki peringkat nasional seperti UGM, UI dan kampus-kampus besar lainnya”, ujarnya.

Ketua KAMMI Untan tersebut menegaskan, pencapaian prestasi yang diraih oleh Untan tak terlepas dari peran Rektor bersama Civitas Akademika Untan.

“Pak Rektor, Prof. Dr. H. Thamrin Usman, DEA, sangat tegas dan bijak, wajar jika Untan meraih berbagai kemajuan”, tuturnya.

Menurut Adi Sutrisno, keberhasilan Rektor Untan, Prof. Dr. H. Thamrin Usman, DEA dapat dilihat, semakin kompetitifnya mahasiswa Untan di berbagai lomba dan kegiatan.

“Meskipun masih tahap persiapan, pembangunan sarana dan fasilitas kampus, Untan nyatanya mampu bersaing di kancah nasional”, ujarnya.

Ketua BEM Untan, Prima Yuliantoro, juga menuturkan, Di pentas Nasional, tentu Untan masih belum mampu bersaing dengan Universitas ternama di Indonesia, namun dengan hasil yang dicapai sekarang ini, Untan sudah menunjukkan yang terbaik dalam skala Nasional.

“Untan akan terus mencoba untuk berusaha bersaing sebaik mungkin di pentas Nasional maupun Internasional. Semoga dengan hasil ini Untan bisa terus mengukir prestasi-prestasi lainnya hingga ke tingkat Internasional,” pungkasnya.

(Kang As/Dede).